Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

KEMIRINGAN

KLASIFIKASI KEMIRINGAN LERENG Peta kelas lereng diperoleh melalui interpetasi pet rupa bumi Indonesia ( RBI ) dengan metode pembuatan peta lereng yang dikemukakan oleh Wenthworth dengan rumus sebagai berikut :                                              (n-1) x ki S = --------------------------------- x 100%                                     a x penyebut skala peta         Keterangan : S = Besar sudut lereng n = Jumlah kontur yang memotong tiap diagonal jaring ki = kontur interval a = panjang diagonal jarng dengan panjang rusuk 1 cm Klasifikasi kemiringan lereng ini berpedoman pada penyusunan rehabilitasi lahan dan konservasi tanah sebagai berkut : Tabel kelas kemiringan lereng dan nilai skor kemiringan lereng KELAS KEMIRINGAN ( % ) KLASIFIKASI I 0 – 8 Datar II > 8 – 15 Landai III >15 – 25 Agak Curam IV

Cara menghitung kemiringan

Gambar
RUMUS : MENGHITUNG KEMIRINGAN LERENG Peta topografi merupakan peta yang menggambarkan kenampakan tinggi rendah permukaan bumi. Dalam peta topografi simbol yang sering dijumpai adalah garis kontur yang membedakan jarak antar ketinggian. Kali ini saya akan membahas tentang salah satu cara menghitung derajat kemiringan lereng pada peta topografi. Jika diketahui di soal terdapat peta topografi sebagai berikut Jika jarak x dan y pada peta adalah 5 cm, Berapakah derajat kemiringan lerengnya? Untuk menjawab soal tersebut ada beberapa tahapan yaitu: 1. Karena belum ada skala peta maka kita cari dulu skalanya dengan rumus Ci (Contour Interval). Ci pada peta adalah 50 m Ci = 1/2.000 x penyebut skala 50 = 1/2.000 x penyebut skala penyebut skala = 2.000 x 50 penyebut skala = 100.000 jadi skala peta tersebut adalah 1 : 100.000 m, jadi kalo dalam cm menjadi  1 : 10.000.000 cm 2. Menentukan jarak di sebenarnya antara x dan y Jarak di peta adalah 5 cm berarti 5 x
Gambar
Inset Peta : Pengertian dan Cara Membuat Inset Peta Petunjuk Lokasi Peta Pada ArcGIS  - Pernah Melihat peta, pasti pernah, peta Google misalnya, tapi kali ini kita akan bahas sedikit mengenai peta kartograpi, itu lho, peta yang berbentuk gambar, seperti peta indonesia. Didalam  Peta , terdapat elemen - elemen yang seharusnya ada dalam peta, salah satu elemet tersebut adalah Inset Peta. pada Postingan Kali ini, saya akan berbagi mengenai Inset Peta : Pengertian dan Cara Membuat Inset Peta Petunjuk Lokasi Peta Pada ArcGIS. adapun ArcGis yang saya gunakan adalah ArcGis 10.4, namun bagi kalian yang masih menggunakan ArcGis dengan Versi dibawah nya, atau yang lebih baru, cara membuat inset peta hampir sama. tidak berbeda jauh. Pengertian Inset Peta Inset adalah peta kecil tambahan dan memberikan kejelasan yang terdapat di dalam peta. Inset bersifat menjelaskan wilayah pada peta utama. Biasanya, dalam sebuah peta, kita akan menjumpai ada peta kecil yang berada di pojokan, peta kecil

SISTEM KOORDINAT PETA DAN PROYEKSI PETA

Gambar
SISTEM KOORDINAT PETA DAN PROYEKSI PETA Peta merupakan gambaran suatu tempat seperti kota, negara atau benua yang memperlihatkan kharakteristik utamanya bila di lihat dari atas [ Collin English Dictionary, 2003 ]. Jadi pemetaan dapat diartikan sebagai kegiatan penggambaran permukaan bumi yang di proyeksikan ke dalam bidang datar dengan skala tertentu. Proyeksi peta adalah teknik-teknik yang digunakan untuk menggambarkan sebagian atau keseluruhan permukaan tiga dimensi yang secara kasaran berbentuk bola ke permukaan datar dua dimensi dengan distorsi sesedikit mungkin. Dalam proyeksi peta diupayakan sistem yang memberikan hubungan antara posisi titik-titik di muka bumi dan di peta. Proyeksi diartikan sebagai metoda/cara dalam usaha mendapatkan bentuk ubahan dari dimensi tertentu menjadi bentuk dimensi yang sistematik. Bentuk bumi bukanlah bola tetapi lebih menyerupai ellips 3 dimensi atau  ellipsoid . Istilah ini sinonim dengan istilah  spheroid  yang digunakan untuk menyatakan